"Semoga senyum Tuhan selalu menyertai aktivitas kita selaku khalifah di muka bumi hingga nafas terakhir tersenyum berpapasan Tuhan"

PEMENTASAN HAJAT TRADISI LONGSER "HARRR?!!" GANDRUNG MILAD XXXVI TATER AWAL BANDUNG

 

 

PEMENTASAN HAJAT TRADISI LONGSER "HARRR?!!" GANDRUNG MILAD XXXVI TATER AWAL BANDUNG


Sebuah pertunjukkan dari naskah karya Ari G. Tomat dan sutradara lutfi tapo berjudul "HARRR?!!"selesai dipentaskan pada rangkaian acara gandrung milad teater awal Bandung ke 36 di hari senin, 18 september 2023 bertempat di Gd. Abjan soelaeman UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

 

Longser merupakan sebuah pertunjukan teater rakyat tatar sunda, dengan lontaran candaan khas tanah priangan. Seperti yang kali ini kami bawakan dengan judul "HARRR?!!",

 

Menceritakan permasalahan limbah pabrik yang mengganggu kehidupan warga sekitarnya. Cerita berlatar di bandung timur dimana ada satu pabrik besar yang membuang limbahnya ke pemukiman warga sehingga membuat orang orang disana risih seperti ada yang peliharaan nya mati keracunan, kolam ikan yang isinya limbah, sawah rusak hingga aroma tak sedap yang membuat sesak napas.

 

Kabayan, salah satu warga setempat juga risih karena sawahnya rusak dan ingin menuntut pemilik pabrik namun dia bingung karena banyak warganya yang bekerja di pabrik tersebut terutama istrinya, nyi iteung karena ekonomi keluarganya bergantung pada penghasilan sang istri.

 

Setelah mengobrol dengan warga akhirnya kabayan dan yang lainnya pergi mendemo ke pabrik namun saat mendemo wawan menyusul dan bilang ada polisi, tapi ternyata setelah warga bubar wawan hanya bohong dan bercanda, lalu akhirnya kabayan pergi ke kantor pabrik hanya diantar nyi iteung karena kabayan punya ide membuat penyaring limbah sekaligus cara mengolahnya.

 

Pementasan dibuka dengan tarian jaya perbangsa, lalu abah lengser masuk menyambut apresiator, dilanjutkan tari badaya oleh 4 orang penari, lalu masuklah para pemain sambil menari, lalu dimulailah pertunjukan longser.

 

Pertunjukan berlangsung meriah dan lucu karena lontaran candaan khas Sunda, penonton dibuat terus tertawa dengan candaan candaan yang dilontarkan para pemain. Pertunjukkan ditutup dengan abah lengser yang mengucapkan terima kasih telah menonton.

 

Oleh : Rayhan Tobu

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.