DRAMA SUNDA "ROH" - GANDRUNG MILAD XXXVII TEATER AWAL BANDUNG: "INFINITY SPACE"

Pertunjukan Drama Sunda "Roh"

Pementasan ini berkolaborasi dengan Lesbumi PCNU Kota Tasikmalaya pada kegiatan milad Teater Awal Bandung yang ke XXXVII. Kolaborasi ini bertujuan untuk menjalin hubungan satu sama lain sekaligus bertukar pengetahuan dalam segi art dan non-art.

Lakon naskah Karya Nazarudin Azhar yang disutradarai Wit Jabo dengan aktor Pongkir Wijaya dan Dwi Feb. Serta dibantu elemen lain, seperti musik oleh Dero dan Rizky Badranaya, lighting oleh Iky Tusca dan Ian Kutil, dan artistik oleh Are Pekasih dan Agung Wayang.

Naskah ini menceritakan tentang tokoh yang mengalami pengalaman spritual yang sangat dalam. Manusia yang hidup di muka bumi seperti khalifah dan dibekali potensi untuk berbuat apapun, berbuat baik ataupun jahat. Kedua potensi ini tidak dapat saling menghilangkan satu sama lainnya karena sedari awal sudah ditiupkan Tuhan dan sudah menjadi kehendak-Nya. Dengan pemahaman bahwa kehadiran roh-roh ini tidak selalu membawa keburukan, melainkan sebagai pengingat agar manusia tidak melupakan asal-usul awal mula kehidupan. Maka dari itu, sang tokoh perlahan menyadari bahwa dunia ini lebih luas daripada yang ditangkap oleh pancaindra. Melalui pertemuan “roh” tersebut, ia mulai merenungi arti kehidupan, kematian, dan bagaimana manusia harus menjalani kehidupan yang penuh makna.

Pementasan ini berhasil mengajak apresiator untuk melihat dunia dengan cara yang berbeda, serta mengingatkan akan pentingnya menjaga keseimbangan antara kemajuan zaman dan kearifal lokal. Dengan gaya pembawaan para aktor yang mementaskan naskah ini mampu menyentuh hati apresiator dan memberikan pandangan baru tentang hubungan manusia dan alam semesta.

Terima kasih kepada seluruh apresiator yang telah menyaksikan pementasan naskah “Roh” oleh Nazarudin Azhar. Semoga Senyum Tuhan Selalu Menyertai Aktivitas Kita Selaku Khalifah Di Muka Bumi Hingga Nafas Terakhir Berpapasan dengan Tuhan.. Amin.

SALAM JIWA!